Empat Lawang (Sumsel) viralteraktual.com – Terkait pembaritaan tentang Kepsek SDN No.15 Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang, mengenai dugaan penyimpangan dana BOS serta sering absen nya Kepsek menjalankan tugasnya di SDN No.15 Desa Air Kelinsar Kecamatan Ulu Musi.
Kurang aktifnya Kepsek Darwis, S.Pd ke sekolah mendapat kritikan keras dari warga desa Air Kelinsar serta diduga telah melakukan tindakan korupsi dari anggaran dana BOS dari tahun 2020 hingga tahun 2022.
Atas dugaan penyimpangan dana BOS diprediksi berdasarkan keterangan Bendahara sekolah Maliki, S.Pd bahwa dirinya tidak memegang sepeserpun anggaran dana BOS melaikan dipegang dan direalisasikan seluruhnya oleh kepsek, disisi lain kepsek sering tidak hadir disekolah terhitung sejak tahun 2020 hingga pada saat ujian sekolah tahun ajaran 2022/2023.
Saat dikonfirmasi lewat via wahtsapp Darwis, S.Pd. sangat berharap kepada awak media untuk tidak melaporkan dirinya ke aparat hukum, alasan kurang aktif kesekolah karena banyak urusan keluarga serta mengaku bahwa gajinya saat ini hanya tinggal Rp.250.000 perbulan, terangnya
Dengan demikian dapat di prediksi dana BOS yang tidak dipegang oleh Bendahara Sekolah, mayoritas digunakanya untuk kepentingan pribadi.
Berdasarkan berita tersebut Kabid SD Diknas Empat Lawang Syahrial menyampaikan lewat wahtsapp “Insya Allah dalam waktu dekat, dalam waktu tidak terlalu lama akan mengambil langka-langka yang dianggap perlu, bersama teman-teman dari Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (bidang GTK) serta bersama sekretariat dan bidang terkait lainnya, terang Kabid
Sementara pihak aktivis LSM dan wartawan akan melanjutkan kasus ini kejalur hukum, agar dapat dipastikan secara jelas penyimpangan atau korupsi yang dilakukan kepsek Darwis, S.Pd. (Dw/Rs)